Mengelola cleaning service secara in-house atau bekerja sama dengan penyedia layanan outsourcing dan BPO menjadi pilihan yang dipertimbangkan bisnis ketika mereka ingin menggunakan jasa layanan kebersihan.

Namun, dalam mempertimbangkan opsi untuk melakukan outsourcing, bisnis sering mengalami berbagai miskonsepsi yang dapat mempengaruhi keputusan mereka.

Misalnya, beberapa bisnis mungkin menganggap bahwa mengelola layanan kebersihan secara internal lebih hemat biaya daripada outsourcing, tanpa mempertimbangkan secara menyeluruh biaya yang terkait dengan mempekerjakan, melatih, dan mengelola staf internal.

Tentunya, Anda tidak ingin disesatkan oleh pemahaman yang keliru, dan ingin mengetahui fakta-fakta yang sebenarnya.

Jika ya, maka Anda beruntung, karena dalam artikel ini akan meluruskan seputar miskonsepsi yang terjadi ketika Anda ingin melakukan outsourcing customer service, dengan menjelaskan fakta yang sebenarnya.

Simak semuanya disini!

Apa itu Cleaning Service Outsourcing?

Cleaning service outsourcing adalah praktik di mana sebuah organisasi atau perusahaan menyewa atau mengontrak pihak eksternal atau mitra penyedia layanan untuk melakukan pekerjaan kebersihan dan pemeliharaan di fasilitas atau ruang kerja mereka.

Pihak eksternal yang disewa untuk layanan kebersihan ini sering kali disebut sebagai penyedia layanan kebersihan atau kontraktor layanan kebersihan. Mereka memiliki tim terlatih dan ahli dalam melakukan berbagai tugas kebersihan, termasuk membersihkan kantor, pabrik, rumah sakit, sekolah, pusat perbelanjaan, hotel, dan berbagai jenis fasilitas lainnya.

Apa Saja Mitos dan Miskonsepsi Cleaning Service Outsourcing?

Mitos: Menggunakan Jasa Outsourcing Cleaning Service Jauh Lebih Mahal!

Realitanya, outsourcing cleaning service umumnya jauh lebih menghemat biaya dan terbukti lebih bermanfaat dalam jangka panjang. Terutama jika Anda bermitra dengan perusahaan outsourcing modern berbasis teknologi dan digital seperti .

dapat memberikan efisiensi biaya karena semua hal terkait pekerja, mulai dari perekrutan, manajemen pekerja, termasuk pengelolaan payroll, penyediaan peralatan, dan manajemen tugas harian, semuanya dikelola oleh , sehingga Anda dapat menghemat lebih banyak sumber daya.

Bayangkan berapa banyak biaya yang harus Anda keluarkan jika Anda harus mengelola cleaning service Anda sendiri. Mulai dari perekrutan, pelatihan, pengadaan peralatan, hingga manajemen harian, semuanya memerlukan alokasi sumber daya dan biaya yang signifikan.

Tidak hanya itu, semua ini juga akan membutuhkan waktu dan energi besar untuk mengkoordinasikan dan memastikan kelancaran operasional pembersihan setiap hari.

Mitos: Perusahaan kehilangan kendali atas layanan kebersihan saat outsourcing

Realitanya, perusahaan tetap mempertahankan kendali dengan bekerja sama dengan penyedia layanan outsourcing cleaning service. Sebagai contoh, dapat menyediakan fleksibilitas yang tinggi dalam melakukan negosiasi atas cakupan dan area pekerjaan yang akan di outsourcingkan, sehingga klien tetap memegang kendali atas cleaning servicenya.

Mitos: Outsourcing mengurangi kualitas pekerja cleaning service

Realita: Cleaning service in-house sering diminta melakukan pekerjaan lebih banyak, tapi mereka tidak punya alat yang cukup dan pengetahuan khusus tentang pekerjaan yang mereka lakukan.

Akibatnya, biaya yang diperlukan jauh lebih tinggi dan hasil pekerjaannya tidak selalu memenuhi standar. Di sisi lain,  perusahaan outsourcing memiliki rencana yang lebih teratur dan komprehensif.

Perusahaan outsourcing punya aturan dan perhitungan yang jelas demi menghindari kesalahan dan pemborosan biaya, juga selalu memonitor dan perbaiki pekerjaan mereka dengan cepat. Semua ini dilakukan demi memastikan pekerjaan lebih baik dan dilakukan dengan lebih efisien karena mereka bisa memberikan layanan yang konsisten.

Mitos: Karyawan tidak akan diawasi dan dilatih dengan baik.

Realita: Prioritas utama bagi penyedia layanan outsourcing berkualitas seperti adalah memastikan mitra, atau pekerja yang disalurkan telah melalui pemeriksaan latar belakang, pemeriksaan kredit, tes narkoba, dan proses wawancara/evaluasi mendalam.

Biaya yang terkait dengan screening, dan perekrutan pekerja secara keseluruhan cukup besar, namun semua ini demi untuk menemukan pekerja terbaik sambil mengelola biaya dan mengurangi pergantian pekerja.

Selain pemeriksaan, pelatihan terus-menerus sangat penting untuk menjaga kualitas pekerja. Melalui Academy, memberikan pelatihan kepada pekerja sejak awal, termasuk pelatihan dasar pembersihan, dan pelatihan lain yang dapat berguna untuk hal-hal lain yang dapat menunjang pekerjaan seperti bahasa inggris, ms office, dan lain sebagainya.

Mitos: Outsourcing cleaning service hanya cocok untuk perusahaan besar.

Realita: Outsourcing cleaning service cocok untuk perusahaan dari berbagai ukuran, termasuk bisnis kecil dan menengah. Penyedia layanan kebersihan dapat menyesuaikan layanan sesuai dengan kebutuhan dan skala bisnis, sehingga bermanfaat bagi semua jenis perusahaan.

Mengapa Anda Sebaiknya Menggunakan Outsourcing Cleaning Service?

Dapat Menurunkan Biaya Operasional

Memutuskan untuk mengoutsourcingkan layanan kebersihan akan mengubah anggaran bisnis Anda dalam beberapa cara signifikan. Pertama, terdapat manfaat langsung karena penyedia layanan kebersihan profesional dapat menghemat waktu, serta meningkatkan efisiensi pembersihan.

Selain itu perusahaan outsourcing akan mendapatkan harga yang lebih optimal untuk peralatan, persediaan, dan barang penunjang lainnya, sehingga dapat menurunkan biaya pengeluaran secara signifikan.

Dapat Meningkatkan Kebersihan Gedung Secara Keseluruhan

Mengurus pembersihan di fasilitas Anda sendiri bukan cara yang baik untuk menjaga fasilitas tetap bersih. Pada dasarnya ketika menangani cleaning service, Anda sedang menjalankan bisnis yang benar-benar berbeda dengan bisnis yang sedang Anda jalankan sehingga akan terlalu banyak perhatian, dan sumber daya yang terbagi.

Selain itu, apakah ambisi hidup Anda adalah menjalankan perusahaan pembersihan komersial? Jika jawabannya tidak, maka mengoutsourcingkan tenaga kerja Anda kepada penyedia layanan outsourcing cleaning service profesional adalah cara terbaik untuk menjaga fasilitas tetap bersih dan Anda dapat tetap memfokuskan energi dan sumber daya pada elemen inti bisnis Anda.

Memindahkan Tanggung Jawab dan Biaya Asuransi ke Perusahaan Outsourcing

Di setiap industri ada tanggung jawab khusus yang terkait dengan pekerjaan kebersihan. Mengoutsourcingkan cleaning service Anda akan memindahkan tanggung jawab ini kepada penyedia jasa layanan outsourcing cleaning service Anda.

Pastikan partner outsourcing Anda menyediakan asuransi dan jaminan yang dapat melindungi pekerja-pekerjanya, seperti halnya yang menyediakan asuransi untuk pekerja harian lepasnya.

Outsourcing Dapat Mengurangi Beban Kerja Anda

Selain itu, saat  mempekerjakan tim internal, Anda juga harus mengelola lamaran kerja, formulir pajak, dokumen, dan tugas administratif lainnya. Mengurus dokumen ini dapat memakan banyak waktu yang tidak sedikit. Penyedia jasa yang outsourcing akan menilai kebutuhan Anda, membaca dan menandatangani kontrak, dan pekerjaan Anda selesai.

Kesimpulan

Meng-outsourcing layanan kebersihan telah terbukti sebagai metode yang sangat efektif bagi banyak perusahaan sebagai solusi dalam menghadapi tantangan yang kompleks saat ini.

Dengan bekerja sama dengan perusahaan outsourcing cleaning service, mereka dapat meningkatkan efisiensi proses, mendapatkan akses kepada tenaga kerja dan teknologi terbaik, serta mengurangi biaya.

Jadi, ketika suatu organisasi membutuhkan layanan kebersihan dan dukungan operasional, mereka seharusnya mempertimbangkan untuk bermitra dengan penyedia terbukti dan berpengalaman dibanding membangun dan mempertahankan staf internal yang mahal.

Anda dapat memilih sebagai penyedia jasa layanan outsourcing dan BPO cleaning service on-demand terpercaya. Kami dapat menyalurkan pekerja profesional dari berbagai bidang sesuai dengan kebutuhan Anda kurang dari 24 jam. Pelajari selengkapnya produk dan layanan disini!